DINAS PERINDUSTRIAN KAB. TAPIN KEMBALI MENGADAKAN SENAM PAGI CERIA DAN BAZAR UMKM 2025

15 Jul 2025 | Author Admin Dinas Perindustrian Tapin | Umum | 0 Komentar

Rantau,-  Dinas Perindustrian Kabupaten Tapin bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (DEKRANASDA) Kabupaten Tapin kembali menyelenggarakan kegiatan Senam Pagi Ceria dan Bazar UMKM Tahun 2025. Senam pagi ceria ini bertempat di Halaman Pendopo Galuh Bastari dan diadakan pada hari Jum’at (04/07/2025).

Berdasarkan hasil rapat yang dilaksanakan pada hari Senin tanggal 30 Juni 2025, Ketua Dekranasda Hj. Faridah Yamani menyampaikan untuk kegiatan Senam Pagi Ceria dan Bazar UMKM 2025 akan kembali diadakan pada hari Jum’at tanggal 4 Juli 2025. Berbeda dengan senam pagi sebelumnya yang diadakan di Ruang Terbuka Publik (RTP) Rantau Baru, untuk kegiatan Senam Pagi dan Bazar UMKM 2025 kali ini diselenggarkan di Halaman Pendopo Galuh Bastari, Kawasan Siring Rantau Baru, Kelurahan Rantau Kiwa, Kecamatan Tapin Utara, Kabupaten Tapin.


Acara diawali dengan senam pagi sekitar pukul 07:30 WITA hingga selesai, Di ikuti oleh berbagai kalangan masyarakat. Terlihat antusiasme masyarakat dalam mengikuti senam pagi untuk bergerak aktif demi menjaga Kesehatan dan kebugaran tubuh.

Setelah melakukan senam pagi peserta ataupun pengunjung juga disuguhi dengan beragam aneka jajanan, kerajinan tangan, hingga olahan kreatif lainnya dari stand bazar UMKM yang juga berada di Halaman Pendopo Galuh Bastari.



Menurut Kepala Dinas Perindustrian Kabupaten Tapin H. Yustan Azidin mengatakan ini adalah kali kedua pihaknya menggelar senam pagi ceria.

“Sebelumnya kami adakan di Kawasan Ruang Terbuka Publik. Namun kali ini berpindah ke halaman pendopo agar lebih dekat  dengan masyarakat dan pusat pemerintahan”, ujarnya.

 

Sementara itu Ketua Dekranasda Hj Faridah Yamani menekankan pentingnya keterlibatan pelaku usaha yang lebih luas dalam kegiatan bazar UMKM. Bazar ini diharapkan diselenggarakan setiap bulan sekali. Dia menilai  bahwa frekuensi yang konsisten akan memberikan dampak yang signifikan terhadap  penguatan sektor usaha mikro.

Hj Faridah Yamani menambahkan bahwa produk mereka tidak hanya bernilai ekonomis tapi juga mempresentasikan kekayaan budaya Tapin yang layak dipromosikan lebih luas lagi.

“Bazar ini juga menjadi momentum temu bisnis antarpelaku usaha. Banyak diantara mereka yang saling bertukar kontak dan menjajaki kemungkinan kerja sama diluar event.” Ujarnya.